Deck Resmi atau KW ? Pilih Mana?

Bagi yang sudah mengenal Tarot maupun baru kenal, masalah yang seringkali dihadapi adalah mencari kartu yang sesuai. Sesuai disini adalah sesuai dari segi tema/ilustrasi dan segi dana tentunya.

Bagi pemula, deck Rider Waite merupakan pilihan utama dalam mempelajari Tarot. Selain karena deck tersebut merupakan deck pertama yang memiliki ilustrasi penuh pada setiap lembarnya, referensi kata kunci pun banyak ditemukan. Sehingga untuk mempelajarinya pun lebih mudah.

Di Indonesia sendiri, deck Tarot lokal yang berbasis RWS sudah diluncurkan, diantaranya Tarot Nusantara, Tarot Wayang, Easy Tarot, dan Tarot Panca Saka. Selain itu, deck terjemahan yang tidak berbasis RWS pun telah diterbitkan oleh Gramedia, Dahara Prize, maupun penerbit lain. Antara lain Tarot Dahara, Tarot Cinta, Crystal Tarot, Golden Tarot, Hermes Fortune, dan Tarologi.

Deck yang telah disebutkan merupakan deck resmi yang diterbitkan oleh penerbit berlisensi. Artinya, penerbit sudah terdaftar resmi dan setiap pembelian deck, penulis/ilustratornya juga akan mendapatkan royalti. Sementara telah banyak juga deck Rider Waite KW yang dijual di pasaran dengan harga bervariasi yang mana keuntungan akan masuk ke kantong pemroduksi dan penjual sendiri.

Deck asli mahal?

Sayangnya, deck lokal resmi mulai sulit didapatkan di pasaran karena sudah habis dan tidak dicetak ulang kembali. Lantas deck RWS KW itu yang banyak dijual bebas dan menjadi pilihan bagi pewacana Tarot pemula.

Secara lisensi, RWS memang telah menjadi milik publik, yang notabene lisensi aslinya dipegang oleh U.S Games. Hingga kini, masih mudah ditemukan deck tersebut dijual mulai dari harga 50 ribu rupiah hingga 150 ribu rupiah di online shop maupun toko peralatan sulap. Bandingkan dengan harga jual deck resmi seharga 200 ribu rupiah atau deck import yang harganya diatas 350 ribu rupiah. Sebagai konsumen Indonesia yang selalu ingin harga murah, dapat dipastikan yang dipilih yang mana. Kecuali memang kamu pecinta Tarot sejati, Tarot Reader Profesional atau kolektor.

Deck Resmi lokal, Adakah?

Tidak masalah sebenarnya untuk masa pembelajaran awal menggunakan deck KW tersebut. Harganya memang sangat terjangkau. Bahkan ada juga beberapa jasa Print By Request untuk deck import dengan harga murah. Akan tetapi berdasarkan survey di kalangan teman pewacana Tarot yang sudah pernah memesan deck tersebut mengatakan kualitasnya sangat berbeda dengan yang cetakan resmi. Terutama dari segi hasil cetak dan jenis kertas yang digunakan. Meskipun deck lokal terbitan resmi yang beredar juga ada yang kualitas kartunya terlalu tipis, namun tetap bisa digunakan dengan kehati-hatian ekstra.

Saya sendiri pernah membuat cetakan deck Tarot yang kebetulan sudah langka dan sulit dicari. Namun memang hanya untuk keperluan pribadi dan dalam rangka mempelajari kartunya. Untuk pembacaan ke klien, saya tetap lebih nyaman menggunakan deck yang rilisan resmi, meski harus sabar menanti kiriman dari luar negeri maupun sabar mengumpulkan dananya (puasa ga jajan sebulan demi deck baru pernah dilakoni hehe).

Buat saya pribadi, menggunakan deck rilis resmi itu sejalan dengan kode etik saya sebagai pewacana Tarot yang wajib memberikan pelayanan yang terbaik bagi klien saya. Termasuk pelayanan dengan kejujuran dan juga berkualitas. Termasuk di dalamnya menghargai jerih payah ilustrator, penulis, penerbit dan diri saya sendiri sebagai pewacana Tarot.

Dimana yang jual ?

Beberapa deck lokal yang tersebut di atas sayangnya sebagian besar sudah tidak tersedia / out of stock. Saya sendiri masih berburu deck lokal untuk dapat dijual di online shop saya. Beberapa sudah dapat dibeli di Booth Online Tarot Telling.

Tidak jadi masalah sebenarnya mau pakai deck jenis apapun, lokal, import, resmi, print by request maupun KW. Hanya saja, pertimbangkan juga segi etika ketika akan menggunakan deck tersebut. Akan digunakan sebagai apakah? Bagaimana pertanggungjawabanmu kemudian?

Ketika kamu sudah mengenal Tarot, maka jalan yang akan ditempuh sudah pasti penuh lika liku. Bahkan dapat memperdalam sisi spiritualmu. Pilihan akan menggunakan Tarot seperti apa, untuk apa, dan jenis apa itu pun terserah pribadi masing-masing. Semua itu akan menjadi pembelajaran pribadi dalam perjalananmu bersama Tarot.